twitter



Pagi yang indah untuk memulai aktifitas ku hari ini, kuharap hari ini akan lebih baik dari hari kemarin, masa kecil dulu aku sering bangat bangun tidur langsung mandi dan tak lupa gosok gigi (yah tak jauh-jauh dari nyanyian waktu kecil itu sih). Tapi suasana itu sekarang di umur ku yang dah mau mendekati 24 tahun berubah total. Aku merasa dah kayak bapak ku aja lagi, bangun tidur hanya kopi yang menjadi panggilan hati, yah karna ku masih anak kost-kostan mungkin gak bagus atau gak baik yah, tapi apa mau kata aku merasakan hal yang berbeda setelah secangkir kopi ku minum terasa nikmat dan menyegarkan.

Kalau dalam bahasa ku Kopi itu artinya kahawa, yah gak jauh-jauh amat sama bahasa Arab sih.
Berdasarkan sumber ku (http://id.wikipedia.org/wiki/Kopi) Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti kekuatan, karena pada awalnya kopi digunakan sebagai makanan berenergi tinggi.
Yah gak bisa dipungkiri juga sih kalau konsumsi kopi tuh banyak efek sampingnya. Tapi itu tak bikin aku jadi ragu tuk mengkonsimsinya,
Kopi adalah sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan dan ekstraksi biji tanaman kopi.[2]
Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti kekuatan, karena pada awalnya kopi digunakan sebagai makanan berenergi tinggi.[3] Kata qahwah kembali mengalami perubahan menjadi kahveh yang berasal dari bahasa Turki dan kemudian berubah lagi menjadi koffie dalam bahasa Belanda.[rujukan?] Penggunaan kata koffie segera diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kata kopi yang dikenal saat ini.[3]
Jadi hanya daerah ku yang masih mengunakan kata kahawa tuh, yah walaupun mengalami perubahan penyebutan karena diserap waktu dan kulturasi mungkin yah. Secara umum, terdapat dua jenis biji kopi, yaitu arabika (kualitas terbaik) dan robusta.[4]
Sejarah mencatat bahwa penemuan kopi sebagai minuman berkhasiat dan berenergi pertama kali ditemukan oleh Bangsa Etiopia di benua Afrika sekitar 3000 tahun (1000 SM) yang lalu.[5] Kopi kemudian terus berkembang hingga saat ini menjadi salah satu minuman paling populer di dunia yang dikonsumsi oleh berbagai kalangan masyarakat.[rujukan?] Indonesia sendiri telah mampu memproduksi lebih dari 400 ribu ton kopi per tahunnya.[6] Di samping rasa dan aromanya yang menarik, kopi juga dapat menurunkan risiko terkena penyakit kanker, diabetes, batu empedu, dan berbagai penyakit jantung (kardiovaskuler).[7][8]
Sejarah penemuan kopi telah dimulai ribuan tahun lalu. Berikut sejarahnya secara singkat:[9]

Kafe Royal, salah satu kedai kopi pertama di London.
  • 1652: Kedai kopi pertama di Inggris dibuka dan segera menjamur ke berbagai pelosok di setiap daerah.
  • 1675: Franz Georg Kolschitzky menemukan biji kopi dan mengklaimnya sebagai hadiahnya saat terjadi perang di Viena. Setelah itu, ia membuka kedai kopi di Eropa Tengah dan menjual minuman kopi yang telah disaring, diberi pemanis, dan susu.

Nescafe, dikomersialkan pertama kali pada tahun 1938 di Swiss.
  • 1690: Bangsa Belanda mulai mendistribusikan dan membudidayakan biji kopi secara komersial di Ceylon dan Jawa.
  • 1775: Sang Frederick dari Prusia memblok semua import kopi hijau yang kemudian dengan segera dikecam oleh masyarakatnya.
  • 1900: Perusahaan Hill Bros. mengomersialkan minuman kopi kalengan.

0 komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan komentar anda setelah membaca posting di blog ini, jangan lupa disertai identitas anda seperlunya.